Pages

google ads

Tuesday, 23 February 2010

Step By Step Mencuci Motor Di Musim Hujan

OTOMOTIFNET - Datangnya hujan memang urusan alam dan tak bisa diprediksi. “Iya, kalo tiap turun hujan harus ke tukang cuci steam, bisa boncos (babak bekantong, red) gue,” ucap Salihan Khairun, mahasiswa perguruan tinggi swasta di Jakarta.

Makanya, biar kantong tidak jebol, bisa cuci motor sendiri. Seperti halnya tips yang diuraikan Avit, pemilik cuci steam Express Gembol (EG) di Jl. Palmerah Tengah 3, Jakbar. “Salah satu faktor yang paling besar menimbulkan baret halus (swirl mark) adalah kesalahan saat mencuci, jadi jangan anggap remeh setiap langkahnya,” ujar Avit.

Alat & Bahan

Peralatan utamanya; sampo dan applicator (media untuk mencuci). Kegunaan tiap peranti, perhatikan pembahasannya satu per satu, karena terkadang hal sepele justru malah terlewatkan.

Sampo mobil atau motor tentu paling baik digunakan untuk mencuci motor. Jangan pakai detergent (sabun colek, sabun cuci baju) untuk mencuci bagian bodi, karena kandungannya sangat keras dan tak sesuai untuk cat motor, mahal sedikit tak masalah yang penting cat motor awet.

“Tapi untuk bagian lain (sok, ban, mesin dan bagian lain yang bukan merupakan bagian dari cat utama) boleh saja pakai sabun detergent untuk membersihkannya,” ujarnya.

Gunakan applicator lembut dan tak membuat cat baret. Contoh grout sponge, sea sponge, wash mitt atau lambs wool. Jangan gunakan busa jok atau busa lain yang berpori-pori kasar dan kecil.

Karena jenis busa ini cenderung kasar dan menahan pasir. Cari yang pori-porinya besar sehingga kemungkinan menimbulkan baret halus (swirl mark) akan terhindar, karena pasir yang tertinggal di bodi akan terperangkap di dalam pori-pori applicator.


Jangan tinggalkan bercak air, bisa bikin water spot

Ember pertama diisi dengan campuran air dan shampo, yang lain isi air bersih

Tahap Pencucian

Siapkan dua ember. Ember pertama berisi sampo yg sudah tercampur air dan yang kedua hanya berisi air bersih saja. Semprot dengan air seluruh bagian motor, sampai yakin kalau kotoran dan debu rontok, dilanjut meratakan sampo yang ada di ember pertama.

“Ingat dimulai dari bagian atas dulu, dan sebelum pindah ke bagian lain, masukkan dulu applicator itu ke ember 2 yang berisi air saja, goyang-goyangkan applicatornya hingga sisa kotoran dan sampo turun, ulangi lagi langkah awal hingga selesai ke bagian akhir dari motor,” anjur pria ramah ini. Ulangi terus sampai yakin bersih. Semprot kembali bagian yang sudah dibersihkan itu hingga sisa sabun hilang dan bersih.

Pengeringan

“Pengeringan paling bagus sih pake microfiber waffle weaf drying towel. Memang harganya agak mahal, tapi dapat diganti lap chamois yang bagus,” ungkap pria berkacamata ini.

Lalu keringkan sampai ke bagian celah-celah motor dan usahakan agar lap itu terus dibilas, sehingga tetap bersih. Jangan tinggalkan bercak air sedikitpun.

“Karena bercak air yang tertinggal berpotensi untuk menciptakan bekas noda air (water spot) dan ampun deh.. Itu susah banget ngilanginnya kalo sudah bertahan lama,” tutupnya.

Sumber : ototips.otomotifnet.com

No comments:

Post a Comment